Universitas Gunadarma

Rabu, 22 Januari 2014

TUGAS SOFTSKILL PENGANTAR BISNIS ( DOSEN : WURI PURNAMASARI )



1.      Jelaskan yang dimaksud dengan perusahaan dan jelaskan cirri-ciri perusahaan bersifat formal!
-          Pengertian perusahaan adalah suatu organisasi dimana sumber daya (input) dasar seperti bahan dan tenaga kerja dikelola serta diproses untuk menghasilkan barang atau jasa (output) kepada pelanggan.
-          Ciri-ciri perusahaan formal antara lain :
Operatif, dalam perusahaan terdapat aktifitas ekonomi yang berkenaan dengan kegiatan produksi, penyediaan, ataupun pendistribusian barang atau jasa . koordinatif, di perlukan agar semua bagian dalam perusahaan dapat bergerak ke arah yang sama dan saling mendukung satu sama lain. Regular, diperlukan keteraturan yang dapat mendukung aktifitasnya agar dapat bergerak maju. Dinamis, agar dapat bertahan perusahaan harus mengikuti dan menyesuaikan diri terhadapap perusahaan tersebut. Formal, perusahaan harus merupakan lembaga resmi yang terdaftar dipemerintah. Lokasi, perusahaan didirikan pada tempat tertentu dalam kawasan yang secara geografis jelas. Pelayanan Bersyarat, perusahaan menghasilkan barang dan jasa untuk memenuhi kebutuhan masyarakat yang memerlukannya.

2.      Sebutkan kelemahan-kelemahan dari franchising!
Kekurangan :
-          Kekurangan Modal
Kesalahan dalam memilih usaha franchise dapat menimbulkan kerugian modal bagi kita. Jika ternyata usaha tersebut tidak dapat berjalan dan berkembang, meka sejumlah uang yang kita bayar untuk membeli usaha tersebut tidak akan dikembalikan.
-          Kebangkrutan
Kebangkrutan dapat terjadi terutaama apabila franchisor utama sudah mengalaminya. Oleh sebab itu, pertimbangkan bisnis yang dapat bertahan lama dan berpredikat baik.
-          Resiko
Franchisor tidak akan menanggung resiko bisnis franchise. Mereka hanya bertanggung jawab dalam memberikan konsep dan pengalaman menjalankan usaha mereka. Tidak menjamin kesuksesan bagi franchise.
-          Keuntunngan yang tidak maksimal
Kebanyakan bisnis franchise menetapkan ketentuan bagi hasil, jadi keuntungan yang diproleh hanya setengah saja. Sedangkan ketika membuka usaha sendiri, bisa memperoleh keuntungan secara maksimal. Jadi bisnis franchise tidak serta merta selalu berhasil. Tetap dibutuhkan upaya dan ketelitian dalam memilih dan menjalankannya. Anda tidak boleh terpaku pada bisnis yang mampu berkembang pesat dalam waktu singkat, melainkan pada usaha yang mempu bertahan lama.

3.      Sebutkan mengenai produk, price, prace dan promotion!
-          Leader pricing adalah menetapkan harga lebih rendah daripada harga pasar atau normal. Untuk meningkatkan omzet penjualan atau pembelian.
-          Pricing building adalah penjualan dua atau lebih produk yang berbeda dalam suatu paket harga yang di diskon, atau suatu penawaran dari beberapa produk yang tidak terintregasi pada tingkat harga yang lebih rendah bila ditawarkan secara terpisah, tanpa adanya intregasi ataupun dari produk ( tidak terintregasi artinya bahwa pelanggan tetap dapat menggunakan salah satu produk tersebut tanpa mengurangi fungsi dari produk tersebut).
-          Penetration pricing adalah menentukan harga awal yang serendah-rendahnya atau murah dengan tujuan untuk menetrasi pasar dengan cepat dan juga dapat membangun loyalitas merek daripada konsumen.

4.      Jelaskan perbedaan antara CV dan PT!
-          Pengertian
·      PT adalah perusahaan yang didirikan bersama-sama dengan cara menanamkan modal yang biasanya disebut dengan saham, dan dalam PT (perseroan terbatas) tersebut, dalam menambahkan modal atau saham memiliki peraturan yang jelas serta memiliki badan hukum yang jelas.

·      CV merupakan perusahaan perorangan yang biasanya dimiliki oleh seorang atau beberapa orang yang bekerja sama dalam mendirikan perusahaan. Dalam menanamkan modal Cv tidak memiliki aturan yang jelas, baik besarnya modal atau hasil bagi penanam modal.

-          Perbedaan:
1.    PT  merupakan perusahaan yang berbadan hokum, sedangkan CV tidak memiliki badan hokum atau tidak berbadan hokum karena CV merupak milik perserorangan.
2.    PT yang berbadan hokum memiliki kedudukan yang sama dengan orang perorang dari sisi hokum, misalnya nama PT, dapat digunakan untuk nama rekening Bank seperti layaknya orang. Pt juga dapat bertindak dimuka pengadilan layaknya orang. CV tidak memiliki akses dan hak seperti contoh diatas.
3.    PT dapat memiliki harta kekayaan terpisah dari pendiri. Sedangkan CV, kekayaan pendirinya tidak terpisahkan dari kekayaan CV. Hal ini sangan penting karena bila nanti terjadi gulung tikar, maka CV akan ikut mengalami kebangkrutan karena CV dimiliki oleh perorangan atau beberapa orang saja.
4.    PT yang aktif bertanggung jawab atas tagihan/hutang pihak ketiga termasuk menjaminkan harta pribadinya tapi CV tidak.

5.                Sebutkan 3 unsur penting dalam organisasi!

1.    Sebagai wadah ataupun tempat untuk bekerja sama
Organisasi adalah merupakan suatu wah=dah atau tempat dimana orang-orang dapat bersama untuk mencapai suatu tujuan yang telah ditetapkan tanpa adanya organisasi menjadi saat bagi orang-orang untuk melaksanakan suatu kerjasama, sebab setiap orang tidak mengetahui begaimana cara mengetahui bagaimana cara bekerjasama tersebut akan dilaksanakan. Pengertian tempat disini dalam arti yang kongkrit, tetapi dalam arti yang abstrak, sehingga dengan demikian tempat disini adalah dalam arti fungsi yaitu menampung atau mewadahi keinginan kerjasama beberapa orang untuk mencapai tujuan tertentu. Dalam pengertian umum, maka organisasi dapat berubah wadah sekumpulan orang-orang yang mempunyai tujuan tertentu, misalnya  organisasi, buruh, organisasi wanita, organisasi mahasiswa, dan sebagainya.

2.    Proses kerjasama sedikitnya antar dua orang
Suatu organisasi, selain merupakan tempat kerja juga merupakan proses kerjasama sedikitnya antara dua orang. Dalam praktek, jika kerjasama tersebut dilakukan dengan banyak orang, maka organisasi itu disusun harus lebih sempurna dengan kata lain proses kerjasama dilakukan dalam suatu organisasi, mempunyai kemungkinan untuk dilaksanakan dengan lebih baik, hal ini berarti tanpa suatu organisasi maka proses kerjasama itu hanya bersifat sementara, dimana hubungan antara kerjasama antara pihak-pihak bersangkutan kurang dapat diatur dengan sebaik-baiknya.

3.    Jelaskan tugas kedudukannya masing-masing
Dengan adanya organisasi maka tugas dan kedudukan masing-masing orang atau pihak hubungan satu dengan yang lain akan dapat lebih jelas, dengan demikian kesimpulan dobel pekerjaan dan sebagainya akan dapat dihindarkan. Dengan kata lain tanpa orang yang baik mereka akan bingung tentang apa tugas-tugasnya dan bagaimana hubungan antara dengan yang satu dan yang lainnya.

4.    Ada tujuan tertentu
Betapa pentingnya kemampuan mengorganisasi bagi seorang manajer. Suatu perencana yang kurang baik tetapi oganisasinya baik akan cendrung lebih baik hasilnya daripada perencanaannyayang baik tetapi tidak baik. Selain itu dengan mengorganisasi secara baik akan mendapat keuntungan.